BAREBBO, TRIBUN BONE—Salah satu prasarana belajar yang dimiliki oleh SMP Negeri 2 Barebbo yang sangat membantu proses belajar mengajar bagi siswa dan guru adalah perpustakaan yang mana dalam perpustakaan tersebut mengoleksi 1.315 judul buku termasuk di dalamnya buku pelajaran dan buku cerita.
Menurut Andi Ira, S.Pd yang didampingi Kepala Perpustakaan SMP Negeri 2 Barebbo, Sudarmina, S.Pd saat ditemui Senin ( 9/7) mengatakan, pihaknya selama ini memberi sosialisasi kepada para siswa untuk menumbuhkan minat baca dikalangan pelajar karena perpustakaan yang dikelolanya telah mengoleksi seribuan judul buku yang dapat menambah ilmu pengetahuannya.
Menurut Andi Ira, S.Pd yang didampingi Kepala Perpustakaan SMP Negeri 2 Barebbo, Sudarmina, S.Pd saat ditemui Senin ( 9/7) mengatakan, pihaknya selama ini memberi sosialisasi kepada para siswa untuk menumbuhkan minat baca dikalangan pelajar karena perpustakaan yang dikelolanya telah mengoleksi seribuan judul buku yang dapat menambah ilmu pengetahuannya.
Lanjut dikatakan, pada saat siswa tidak belajar dikelas, pihaknya mengarahkan untuk masuk diperpustakaan untuk membaca baik buku pelajaran maupun buku cerita yang diminati siswa, dan hingga saat ini prosentase minat baca para siswanya tidak kurang dari 50 orang siswa yang menggunakan perpustakaan sebagai media dalam setiap harinya.
Hal ini juga dimaksudkan agar siswa tidak melewati waktu untuk membaca. Selain dari hal tersebut pihak perpustakaan juga meminjamkan Buku Sekolah Electronik (BSE) kepada para siswa selama setahun.
Ditambahkan, sumber pengadaan buku tersebut ada dari DAK, Dana Bos, Dana pendidikan gratis, Hadiah dari pameran sekolah, sumbangan dari Dinas Pendidikan Propinsi, Bantuan dari Dinas Pendidikan kabupaten, Dirjen Pendidikan Nasional untuk pengembangan kurikulum dan merupakan pegangan guru, serta bantuan siswa yang tamat melalui komite sekolah. (nur/dar)
Hal ini juga dimaksudkan agar siswa tidak melewati waktu untuk membaca. Selain dari hal tersebut pihak perpustakaan juga meminjamkan Buku Sekolah Electronik (BSE) kepada para siswa selama setahun.
Ditambahkan, sumber pengadaan buku tersebut ada dari DAK, Dana Bos, Dana pendidikan gratis, Hadiah dari pameran sekolah, sumbangan dari Dinas Pendidikan Propinsi, Bantuan dari Dinas Pendidikan kabupaten, Dirjen Pendidikan Nasional untuk pengembangan kurikulum dan merupakan pegangan guru, serta bantuan siswa yang tamat melalui komite sekolah. (nur/dar)